Babakan, Bertempat di Balai Desa Babakan hari ini Selasa, 24 Juni 2025, Acara dimulai pukul 09.30 WIB s/d 12.00 WIB. Dilaksanakan kegiatan Penyuluhan kesehatan tentang pencegahan dan penurunan stunting tahun 2025.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Desa Babakan : Bapak Sangiman, Narasumber dari Puskesmas Kawunganten : Bapak Subhan dan Bapak Wicaksono, kader kesehatan, kader posyandu, ibu RT dan RW, PKK Desa, dan segenap jajaran perangkat desa babakan.
Mengawali acara dg menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan sambutan dari kepala desa. Beliau menyampaikan " Bahwa kesadaran akan kesehatan dalam menjadi tanggung jawab bersama, terutama dimulai dari rumah. Yg menjadi pokok kesehatan bagi keluarga ", imbuhnya
Kegiatan penyuluhan kesehatan tentang stunting adalah upaya memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat, khususnya orang tua, tentang stunting, penyebab, pencegahan, dan penanganannya.
disampaikan pula dalam
Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat agar dapat mencegah dan mengatasi masalah stunting pada anak.
Tujuan Kegiatan Penyuluhan Stunting:
Meningkatkan kesadaran:
Menyampaikan informasi tentang stunting, dampaknya, dan cara pencegahannya.
Memberikan pengetahuan:
Menjelaskan penyebab stunting, faktor risiko, dan tanda-tandanya.
Mengubah perilaku:
Mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam praktik pemberian makan anak, perawatan kesehatan, dan kebersihan lingkungan.
Meningkatkan partisipasi:
Melibatkan masyarakat, terutama orang tua dan kader kesehatan, dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting.
Memperkuat layanan kesehatan:
Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya layanan kesehatan seperti posyandu, pemeriksaan kehamilan, dan imunisasi.
**Materi Penyuluhan Stunting : **
Pengertian Stunting:
Apa itu stunting, stunting adalah suatu keadaan di mana tinggi badan anak lebih rendah dari rata-rata untuk usianya karena kekurangan nutrisi yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama.
Penyebab Stunting:
Faktor risiko seperti kekurangan gizi pada ibu hamil (masa 1000HPK), pemberian ASI eksklusif yang tidak optimal, dan sanitasi lingkungan yang buruk.
Pencegahan Stunting:
Pentingnya pemenuhan gizi seimbang, perawatan kehamilan yang baik, inisiasi menyusui dini, pemberian ASI eksklusif, dan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bergizi.
Dampak jangka pendek :
* pertumbuhan fisik terhambat
* perkembangan otak trhambat
* sistem kekebalan tubuh lemah
* meningkatkan resiko kematian
Dampak jangka panjang :
* Kecerdasan dan kemampuan belajar terhambat
* Produktifitas dan pendapatan lebih rendah
* Meningkatnya penyakit kronis
* Ketrampilan sosial dan emosional terhambat
* Kesehatan Reproduksi terhambat
Peran Kader Kesehatan:
Peran penting kader kesehatan dalam memantau pertumbuhan anak, memberikan edukasi, dan memfasilitasi layanan kesehatan.
Akses Layanan Kesehatan:
Pentingnya pemeriksaan kehamilan, imunisasi, dan pemantauan tumbuh kembang anak di posyandu.
Melalui penyuluhan, masyarakat dapat berperan aktif dalam upaya penurunan angka stunting, menciptakan generasi penerus yang sehat dan berkualitas.
· Penuhi kecukupan nutrisi ibu selama kehamilan dan menyusui, terutama zat besi, asam folat, dan yodium. · Lakukan inisiasi menyusui dini dan memberikan ASI esklusif.
Pelatihan
PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING DESA BABAKAN TAHUN 2025
- Selasa, 24 Juni 2025 | Dibaca : 42 x
